PublikNews.con.Samarinda – Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Syafruddin menyoroti, terkait generasi bangsa yang tidak mendapatkan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
“Kesejahteraan guru harus ditingkatkan sedangkan pendapatan Sekretaris Daerah (Sekda) memiliki gaji jauh lebih tinggi ketimbang guru yang menghabiskan waktunya demi mencerdaskan kehidupan bangsa,”ujarnya pada Selasa (5/12/2023).
Hal ini sangat disayangkan, Pemprov tidak berlaku adil terhadap guru khususnya SMA dan SMK di Kaltim. Karena ASN lain mendapatkan kenaikan TPP, namun guru tidak mendapat kenaikan apa-apa.
“Padahal guru adalah abdi negara yang tanpa lelah mendidik anak bangsa dibanding ada Sekda yang pekerjaannya mudah dan relatif ringan. Kalau guru nggak sungguh-sungguh mendidik anak bangsa, maka pupuslah harapan untuk keberlanjutan pembangunan dan kemajuan bangsa dan daerah,”
Lebih lanjut, Syafruddin mengatakan bahwa pihaknya tidak akan pernah bosan menyerukan agar pemerintah daerah memperhatikan kondisi ketidaksetaraan ini.
Harapannya, Pemprov harus peka terhadap kesejahteraan mereka (guru). Kesejahteraannya harus terpenuhi, karena beban kerja mereka sangat berat. Gurulah penentu masa depan bangsa. Karena mereka yang mencetak generasi-generasi yang handal dan cerdas.
Penulis Nur Ainunnisa | Editor Ekanika