Publiknews. Co, Samarinda – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kaltim, Veridiana Huraq Wang meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov)agar memberikan perhatian lebih kepada satuan pendidikan di Kaltim, khususnya di wilayah Kabupaten Mahakam Ulu.
“Kami mengusulkan kepada Pj Gubernur untuk mengevaluasi kinerja pendidikan terutama sarana prasarana setiap sekolah. Apalagi dengan kedatangan IKN harusnya Kaltim berbenah agar nantinya bisa bersaing dengan daerah lain,” ungkapnya. Rabu (22/11/2023).
Legislator Daerah (Pilihan Dapil) Kutai Barat dan Mahakam Ulu tersebut mengaku turut prihatin karena minimnya pembangunan sarana dan prasarana pendidikan khususnya pada sekolah Dapilnya tersebut.
“IKN ini ada di Kalimantan Timur, tapi di lihat hari ini untuk sumber daya manusianya pun masih memprihatinkan, ditambah dengan fasilitas pendidikan yang tidak merata,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ia juga memaparkan jika anggaran wajib untuk dialokasikan ke satuan pendidikan yakni 20 persen dari APBD artinya jika melihat APBD Kaltim yang mencapai Rp 20 triliun, artinya ada Rp. 4 triliun anggaran di Dinas Pendidikan.
“Jadi mohon di evaluasi kembali supaya terjadi secara proporsional pemerataan sarana prasarana pembangunan, terutama untuk pendidikan yang merupakan poin penting untuk membekali SDM di Kaltim agar mampu bersaing dan siap menyambut IKN,” jelasnya.
Dengan itu, Pihaknya mendorong Pj Gubernur, untuk mengevaluasi kinerja kepala perwakilan dari Dinas Pendidikan yang ada di kabupaten/kota. Khususnya untuk sekolah menengah yang menjadi kewenangan dari Pemprov Kaltim.
“Kami tekankan supaya ada pemerataan secara proporsional antara daerah perkotaan dan pedalaman oleh karena itu untuk Pj Gubernur Kaltim agar segera mengevaluasi program-program kerja di bidang pendidikan,” tandasnya. (Adv/red/eka)