PUBLIKNEWS.CO. Samarinda – Anggota Komisi II DPRD kota Samarinda menanggapi pelaporan kegiatan bisnis yang dilakukan oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Varia Niaga Samarinda.
Secara keseluruhan progres Varia Niaga sudah mengalami peningkatan, tetapi itu dilihat secara global bukan satu-persatu. Namun, Memasuki semester awal, hingga hari ini progres PAD dari Varia Niaga di sektor parkir non tunai belum kelihatan.
Anggota Komisi II DPRD Samarinda Novi Marinda Putri mengatakan, jika melihat sektor perkir non tunai itu belum mengalami peningkatan atau belum memuaskan.
“Waktu yang diberikan selama 3 bulan pada sektor parkir dan hanya menghasilkan beberapa permasalahan yang akan dilaporkan ke pemerintah kota Kedepannya,” kata, Kamis, (22/9/2022).
Ia melihat bahwa selama 3 bulan pengawasan yang dilakukan Varia Niaga tidak mengalami peningkatan.
“Katanya ada beberapa permasalahan yang memeng harusnya bisa diawasi Varia Niaga tetapi tidak bisa mengatasi hal tersebut. Jadi kontraknya sudah selesai dan akan kembali diserahkan ke pemerintah kota,” ujarnya.
Selanjutnya, keputusan berada di pemerintah kota, apakah akan melanjutkan dengan Varia Niaga atau pemerintah kota akan mengembalikan ke dishub untuk dikelola.
Selama hampir 3 tahun pandemi Covid-19 masih saja menjadi suatu pertimbangan bagi masyarakat yang akan melakukan suatu aktivitas.
Penulis :Parid