Ket. Foto: Ritual Tradisi Belian (Foto: Ist)
Publiknews.Co, Samarinda — Di balik keindahan alam Kalimantan Timur, terdapat kekayaan budaya yang tak kalah menarik, salah satunya adalah tradisi Belian, sebuah ritual penyembuhan yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Dayak.
Tradisi ini, yang dikenal sebagai Belian Bawo di beberapa daerah, merupakan upacara adat yang dilakukan untuk menyembuhkan penyakit atau menangkal gangguan makhluk halus dengan bantuan kekuatan gaib.
Ritual Belian dimulai dengan persiapan yang melibatkan keluarga pasien dan para pemimpin adat atau pemelians, yang memiliki peran utama dalam upacara ini. Prosesi dimulai dengan doa-doa dan mantra untuk memanggil roh leluhur serta makhluk gaib yang dipercaya dapat memberi pertolongan.
Salah satu elemen penting dalam ritual ini adalah saji-sajian yang disiapkan dengan simbolisme yang mendalam, seperti lemang dan daun janur kelapa yang direbus dengan bahan-bahan alami yang melambangkan kesucian dan kesejahteraan.
Salah satu ciri khas dari upacara Belian adalah tari-tarian yang dilakukan oleh pemelian, dengan gerakan tangan yang diyakini sebagai sarana untuk menyembuhkan penyakit dan mengusir roh jahat.
Ritual ini juga melibatkan penggunaan benda-benda sakral seperti mangkuk berisi beras dan telur, yang dimaknai sebagai penghubung antara dunia manusia dan dunia roh.
Malam terakhir dari ritual ini biasanya merupakan puncak acara, di mana pemelian melakukan komunikasi dengan roh leluhur melalui kesurupan, yang menjadi sarana untuk menyampaikan pesan dan petuah terkait kesembuhan pasien.
Meskipun perkembangan zaman telah membawa perubahan besar dalam cara masyarakat menjalani kehidupan, tradisi Belian masih diyakini oleh banyak kalangan sebagai sarana efektif dalam mengatasi masalah kesehatan yang tak dapat disembuhkan secara medis.
Ritual ini bukan hanya tentang penyembuhan fisik, tetapi juga mencerminkan kedekatan spiritual antara manusia dengan alam dan leluhur mereka, menjaga harmoni kehidupan yang seimbang.
Dengan semua unsur kebudayaan yang terkandung di dalamnya, tradisi Belian tidak hanya menjadi bagian dari praktik penyembuhan, tetapi juga simbol kuat dari identitas budaya masyarakat Dayak di Kalimantan Timur.
Sebagai salah satu tradisi yang masih lestari hingga kini, Belian tetap menjadi saksi hidup dari kepercayaan dan nilai-nilai yang dihormati oleh generasi penerus.
Penulis: Retno | Editor: Ahmadi