PublikNews .Co.SAMARINDA.LKPJ tahun Anggaran 2023 DPRD Samarinda, lakukan tinjauan ulang soal anggaran yang digelontorkan pemerintah kota untuk UMKM di kota Samarinda.
Anggota Pansus, Laila Fatihah mengatakan bahwa anggaran yang digelontorkan untuk UMKM di kota Samarinda sejumlah 15 miliar sedangkan yang sudah terserap hanya 8,5 miliar.
Saat ini, Bank Kaltimtara sebagai penyalur anggaran pemerintah dalam hal bantuan tanpa bunga atau yang dikenal sebagai Kredit Bertuah mengalami beberapa kendala, sehingga penyaluran tersebut belum terdistribusi ke masyarakat secara merata.
“Ada beberapa kendala yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Yaitu administrasi dan jumlah minimal yang disediakan oleh pihak bank dinilai cukup tinggi,” ujar Laila saat diwawancarai oleh awak media usai melakukan pertemuan bersama perwakilan pihak bank kaltimtara. Rabu (9/5/2024).
Lanjutnya, administrasi yang cukup banyak membuat masyarakat kesulitan memperoleh pinjaman tersebut. Selain itu angka minimal yang menjadi prasyarat pinjaman tidak tidak sesuai yang di harapkan pemerintah.
“Minimal pinjaman 5 juta sementara yang dibutuhkan masyarakat dibawah 5 juta. Akhirnya kredit batuah tidak terserap dengan baik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Laila akan terus berupaya guna mencari alternatif agar distribusi bantuan terserap masyarakat secara tepat sasaran dan juga merata, dan harus ada ide yang diajukan guna ditindaklanjutinya dengan bentuk kerjasama sama.
“Ide yang akan kita lakukan dalam bentuk kerjasama dengan Dinas. Seperti Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan UKM (Perindagkop) untuk membuat kelompok UMKM yang bisa memperoleh bantuan. Dan dengan adanya pengelompokkan tersebut nominal syarat peminjaman modal sejumlah 5 juta dapat terpenuhi,” tuturnya.
Terakhir disampaikanya. Akan ada formulasi baru kedepannya akan dilakukan kerja sama dengan dinas Perindagkop yang akan akan dibagi per kelompok sesuai dengan kebutuhanya.
“Semoga adanya program yang bagus ini dapat berkajalan dengan maksimal sehingga UMKM kita dapat berkembang dan juga berdampak kepada peningkatan perekonomian daerah kita” pungkasnya.
(Adv).