PUBLIKNEWS.CO, SAMARINDA – Air bersih menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Namun tak sedikit masyarakat Kota Samarinda yang sudah terlayani air bersih, bahkan beberapa wilayah di sekitar perkotaan, justru mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.
Diantaranya, puluhan warga yang bermukim di Jalan DI Panjaitan, Samarinda Utara. Untuk memenuhi kebutuhan air, mereka terpaksa menggunakan air danau yang ada di sekitar lokasi tempat tinggalnya.
Sehingga ketika ada anggota DPRD yang melakukan kegiatan Reses, persoalan pengadaan air bersih ini menjadi “langganan” keluhan warga.
Terkait hal itu, anggota DPRD Samarinda Shania Rizky Amelia mengakui, di beberapa daerah yang masuk sebagai daerah pemilihannya jauh dari jangkauan layanan air bersih dari PDAM, dengan berbagai faktor.
“Di Jalan DI Panjaitan itu memang ada sekitar 40 rumah yang hari-harinya memakai air danau,” katanya baru-baru ini.
Sementara itu, laporan dari pihak PDAM yang diterima Shania, menyebutkan kendala pengadaan air bersih di daerah itu dikarenakan saat ini pihak PDAM masih tahap pemasangan boster, yang selanjutnya diikuti oleh tahapan lainnya.
“PDAM bilang, mereka baru memulai pemasangan, karena baru boster selesai dan pembangunan IPA dan segala macam, setelah itu baru pemasangan pipa lagi,” terangnya.
Menurutnya, pihak PDAM akan berupaya melakukan pemasangan kepada warga di Jalan DI Panjaitan.
“Saya sudah telepon langsung, itu bisa, asal IPA memadai salurannya. Jadi tinggal pemasangan pipa dan pengadaan pipa yang tidak sedikit,” pungkasnya.
Penulis : Han