PUBLIK NEWS.CO.Samarinda – Dalam upaya menangabi banjir di Samarinda, Komisi III DPRD Kota Samarinda akan meninjau kembali tambang yang diduga salah satu sebagai penyebab banjir.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya, bahwa pihaknya akan kembali meninjau lokasi tambang seusai gelar reses yang telah selesai pada 26 oktober lalu.
Menurut Angkasa Jaya, pihaknya akan kembali menelusuri tambang yang berada dibeberapa kecamatan di Samarinda, setelah meninjau lokasi titik tambang di Kecamatan Palaran dan Samarinda Utara.
Tak hanya itu, Angkasa Jaya menyebutkan masih ada tambang di Samarinda Utara yang belum terjamah oleh pihaknya, dengan demikian ia mengaku akan telusuri bersama rekannya di Komisi III.
“Kita coba tinjau dulu, setelah ditinjau nanti apakah terdapat kelalaian dari pihak perusahaan, yaa kami mungkin akan rekomendasikan atau moratorium izin tambang kepada Stekholder terkait, kalau Samarinda sudah memiliki design penanganan banjir yang matang,” tukasnya. Selasa (2/11/2021).
Politikus Fraksi PDI-P tersebut mengungkapkan, hasil dari pada tinjauan akan dibahas dalam agenda rapat Komisi, sehingga hal itu tentu akan bermuara pada penghimpunan data.
Bukan, Lanjut dia, hanya tambang ilegal yang akan ia telusuri nantinya, bahkan ia mengaku akan menelusuri Perumahan, dan Pematangan Lahan. Sebagai upaya menangani banjir di Samarinda.
“Bukan hanya tambang, perumahan dan pematangan lahan juga akan kita telusuri,”pungkasnya.
Reporter : fik
Editor : Redaksi