PUBLIKNEWS. Co -SAMARINDA– Komisi II DPRD Provinsi Kaltim, Nidya Listiyono menyampaikan fungsi monitoring DPR kepada seluruh Perusda di Kaltim.
Terakait perusda-perusda pihak Komisi II Nidya Listiyono telah mengundang seluruh perusda di Kaltim di Kota Balikpapan beberapa bulan lalu, tetapi itu tidak semua tentunya kita akan bedah satu persatu kita akan panggil satu persatu karena inikan fungsi monitoring kita.
“Kita sudah panggil dan minta untuk memaparkan rencana bisnis mereka before after ketika direktur baru kita liat angka angka nya ada pertumbuhan atau tidak ada progres apa tidak, ada perbaikan ga, jika tidak ada saya bilang sesuai kesepakatan ya direkomendasikan untuk anda mundur,” bebernya Tio biasa nama sapaannya.
Menurutnya walaupun Ia berbicara soal proses harus mundur proses rekrutmen terkait direksi direksi Tio mengkonfirmasi pihaknya tidak dilibatkan secara langsung bahwa ini ada tim panitia seleksi (pansel) dan sebagainya.
“Ya, saya berpikir bahwa ini fungsi monitoring kita melihat kinerja keuangan, melihat direksi saat mereka menjabat kita harus fair melihat nya dengan melihat angka seblum dia menjabat berapa dan sesudah berapa,” ungkapnya.
Kemudian untuk Perusda hari ini harus Tio meminta agar bertransformasi jangan sampai perusda hari ini menjadi tempat yang tidak Strategis dan tidak menghasilkan profit/bisnis, sangat disayangkan karena itu adalah kaki tangan Pemprov untuk mendapatkan profit keuntungan dalam pengelolaan aset dan sumberdaya serta pengelolaan bisnis ekonomi yang ada di Kaltim.
#Adv, Rid