Publiknews.co Samarinda — KPU Kalimantan Timur gelar pengundian nomor urut untuk pasangan Calon Gubernur 2024. Calon gubernur Kalimantan Timur, Rudy Masud, bersama Calon Wakil Gubernur Seno Aji, merayakan pencapaian mendapatkan nomor urut 2 dalam pemilihan mendatang.
“Alhamdulillah, ini sesuai dengan ikhtiar dan tawakkal kita semua. Hari ini kita mendapatkan nomor urut yang kita impikan, kosong dua.”ujarnya.
Rudy menambahkan, pemilihan nomor urut 2 memiliki makna tersendiri.
“Kenapa kosong dua? Tau presidennya siapa? Prabowo. Nomor urut berapa? Dua. Nah, itu lah,” tambahnya.
Ia menekankan pentingnya hubungan antara gubernur dan pemerintah pusat sebagai bagian dari sinergi dalam pembangunan.
Dalam visi misi yang diusung, Rudy menegaskan perlunya kolaborasi antara Kalimantan Timur dan pemimpin pusat.
“Gubernur adalah perpanjangan tangan dari pemerintah pusat. Saat ini, pemerintah pusat dipimpin oleh Jokowi, dan ke depan akan dipimpin Prabowo dan Gibran,” jelasnya.
Ia optimis bahwa sinergi ini akan mempercepat perkembangan Ibu Kota Nusantara dan Provinsi Kalimantan Timur.
Rudy juga menjanjikan sejumlah program unggulan yang menarik, termasuk pendidikan gratis dari SMA hingga S3.
“Semua anak-anak kita, seragamnya gratis, makan siangnya gratis, bahkan layanan kesehatannya pun gratis,” katanya.
Ia menambahkan bahwa biaya administrasi untuk DP rumah juga akan dibebaskan.
Optimisme Rudy dan Seno terlihat jelas, dengan prediksi kemenangan sebesar 60 persen.
“Insya Allah, jika tidak ada halangan melintang, kita akan menang,” ungkap Rudy.
Ia menyoroti bahwa kekuatan APBD yang besar harus bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat Kaltim.
Terkait keraguan atas program pendidikan gratis, ia mengatakan anggaran APBD Kaltim sangat besar dan cukup.
“Apa yang perlu diragukan? APBD kita sangat besar, tapi kenapa warga Kaltim tidak bisa menikmati itu? Itulah yang menjadi pertanyaan.” pungkasnya.
Dengan Seno mewakili Kukar dan Rudy dari Samarinda, keduanya berkomitmen untuk berjuang demi kemajuan Kalimantan Timur.(ADV/Nisa)